Pages

Sunday, November 14, 2021

sistem pendidikan

 بِسْمِ ٱللَّٰهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ

 

SISTEM PENDIDIKAN



apa itu sistem?

     sistem merupakan himpunan dari suatu unsur,komponen fungsional yang saling berhungan dan berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan yang di harapsistem merupakan sekumpulam ,elemen kan

apa itu sistem pendidikan?

     sistem pendidikan adalah strategi atau motede yang di gunakan dalam proses belajar mengajar untuk mencapai tujuan agar peserta didik dapat aktif mengembangkan potensi dalam dirinya

sistem pendidikan terdiri dari bebrapa komponen yang terdiri dari :

1.input 

2.process 

3. output, 

4.enviromental 

5.out comes.

komponen komponen tersebut mempunyai fungsi struktur mencapai tujuan sistem tersebut.


sistem pendidikan di indonesia

1. Sistem pendidikan terbuka

Sistem pendidikan ini mendorong peserta didik untuk meningkatkan kreativitas, inovasi, serta kemampuan kerja sana dengan teman sekelas. Pada sistem terbuka, murid menjadi inti dari program belajar mengajar. Peserta didik dilatih untuk mandiri dalam bertanggung jawab dan mengambil inisiatif untuk mengelola proses pembelajaran.


Murid dituntut untuk mengukur sendiri performa yang dikehendaki dan dibutuhkan. Kemudian, peserta didik bisa memilih materi, tempat, waktu, dan cara belajar secara aktif dan mandiri.


2. Sistem edukasi beragam

Negeri ini memiliki keanekaragaman bahasa dan budaya. Oleh karena itu, dibuat sistem pendidikan yang dapat menyesuaikan dengan kekayaan bangsa. Adapun jenis jenjang yang dapat dipilih, yakni formal, nonformal, dan informal.


3. Sistem pendidikan dengan orientasi nilai

Sistem pendidikan yang satu ini diberlakukan sejak tingkat dasar. Para murid diberikan pendidikan karakter, seperti disiplin, tanggung jawab, tenggang rasa, dan jujur. Pelajaran terkait nilai-nilai karakter dapat ditemukan dalam pelajaran PKn, bahkan pada jenjang pendidikan tinggi dan menengah.


4. Sistem edukasi efisien dalam pengaturan waktu

Dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM), pengelolaan waktu sudah diperhatikan dengan cermat sehingga murid tak merasa terbebani dengan materi pelajaran yang disampaikan. Selain itu, penyerapan materi lebih efektif dan efisien karena waktu yang diberikan tak terlalu singkat ataupun terlalu lama. Peserta didik pun akan lebih bersemangat dalam menuntut ilmu.


5. Sistem pendidikan sesuai perubahan zaman

Indonesia selalu dinamis alias berubah dari masa ke masa. Butuh kurikulum yang tepat untuk menyesuaikan setiap situasi dan kondisi. Salah satu kurikulum yang merupakan hasil dari perubahan zaman adalah kurikulum 2013.


Ragam Jenis Pendidikan di Daarut 

Daarut Tauhiid (DT) sebagai lembaga dakwah menegaskan karakteristiknya yang menjadikan tauhid sebagai landasan, pokok, dan cita-cita perjuangan. Oleh karenanya, DT berusaha mewujudkan pengelolaan organisasi modern dan berbadan hukum sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Yayasan DT menjalankan peran besarnya dalam bidang dakwah, pendidikan, dan sosial kemasyarakatan.


A. pilar pendidikan Daarut Tauhiid

1.ma'rifatullah

- Ahli Dzikir

- Ahli Fikir

-Ahli ikhtiar



 

2. Leadher Ship

 


3. enkrapreneurship

Rumus Menejemen Qolbu 5S

a.Murah

b.Mudah

c.Mutu

d.Mutahir

e.Multi Manfaat

 




4.Cinta Lingkungan

 



Adapun ilmu dari pimpinan tertinggi yayasan Daarut Tauhiid yaitu AA GYM yaitu  Rumus Managemen Qolbu untuk menjaga lingkungan yaitu (BRTT, TSP, BEBAS KOMIBA)

a.BRTT 

   Bersih

   Rapih   

   Teratur


b. TSP

   Tahan dari membuang sampah sembarangan

   Simpan sampah pada tempatnya

   Pungut sampah sekecil apapun


c.Bebas Komiba

   Berantakan rapihkan

   Basah leringkan

   Kotor bersihkan

   Miring luruskan

   Bahaya amankan


GOAL PENDIDIKAN DAARUT TAUHIID


1-SALIMUL AQIDAH

2-SALIMUL IBADAH

3-MATINUL KHULUQ

4-TAHFIDZUL QUR'AN

5-QUATUL AQLI

6-KESEMAPTAAN JASMANI




Oleh. Gathan Hidayah Farhan

kelas. XMipa

Tugas Kader Pendidik

SMA Adazkia Islamic School

11 November 2021

                                  SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL&DAARUT TAUHID












A.Sistem Pendidikan Nasional

#Macam-macam pengertian

1.Pengertian Sistem

2.Pengertian Pendidikan

3.Pengertian Sistem Pendidikan Nasional

1.Pengertian Sistem

     Sistem berasal dari bahasa lain(systema)dan bahasa Yunani (sustema) adalah suatu kesatuan yang terdiri atas komponen atau elemen yang di hubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi,materi,atau energi untuk mencapai suatau tujuan.Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-item prnggerak,contoh umum misalnya seperti negara.Menurut sutrabi bahwa “Sistem adalah suatu kumpulan atau himpunan dari suatu unsur,komponen,atau variabel yang teroganisasi,saling berinteraksi,saling tergantung satu sama lain dan terpadu.

2. Pengertian Pendidikan

      Menurut Ki Hajar Dewantara (Bapak Pendidikan Nasional Indonesia) menjelaskan tentang pengertian pendidikan yaitu tuntutan di dalam hidup tumbuhnya anak-anak,adapun maksudnya yaitu,menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak itu,agar mereka sebagai manusia dan sebagai anggota masyarakat dapatkan mencapai keselamatan dan kebahagiaan setinggi-tingginya.Pendidikan adalah usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik melalui kegiatan bimbinga,pengajaran,atau latian bagi peranannya di masa yang akan datang.

3. Pengertian Sistem Pendidikan Nasional

       Menurut Pasal 1 angka 1 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan,pengendalian dirinya,masyarakat,bangsa dan negara

     Indonesia saat ini menerapkan sistem pendidikan nasional semua jenjang,jalur,dan jenis pendidikan harus mengimplementasikan sistem tersebut.Salah satu program pendidikan yang terkini di dalam negri adalah “Wajib Belajar 12 tahun”.yakni 6tahun Sekolah Dasar (SD),3 tahun Sekolah Menengah Pertama (SMP),dan Sekolah Menegah Atas (SMA).

    Ada 3 intansi pemerintah yang membawahi sekolah-sekolah.Pertama Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan(Kemendikbud) untuk pendidikan menengah dan dasar.Kedua,terdapat Kementrian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi untuk jenjang Pendidikan Tinggi.Ketiga adalah Kementrian Agama untuk semua jenjang yang berbasis agama.Sistem Pendidikan Nasional bertujuan membina karakter positif memberikan pengetahuan akademis,dan menempa ketrampilan peserta didik sejak dini.

  

 B. Sistem Pendidikan Daarut Tauhid

Adapun Macam-macam Sistem Pendidikan di Daarut Tauhid yaitu:

A.Sisdiknas (Sistem Pendidikan Nasional)

   1.Upaya Terencana

   2.Pengembangan Potensi

   3.Cerdas,Berakhlaq&Berguna bagi Bangsa dan Negara

B.Komponen

       Input-proses-output-envirementel-outcome

C.Tujuan

       1.Karakter Positif

       2.Akademis

       3.Ketrampilan

D.Goal Pendidikan Daarut Tauhid

1.Salimul Aqidah = Aqidah yang baik

2.Sahihul Ibadah = Ibadah yang benar

3.Matinul Khuluq = Akhlaq

4.Quatu Aqli = Akademik

5.Tahfizul Qur’an =Hafalan Qur’an

6.Kesemaptaan Jasmani = Kesehatan Badan

E.Pilar-pilar Daarut Tauhid

      1.Ma’rifatullah

      2.Leadership

    3.Enterprenership

    4.Cinta Lingkungan

F.Divisi Daarut Tauhid

  1.Ahli Dzikir

  2.Ahli Fikir

  3.Ahli Ikhtiar

G. 8 Standar Nasional Pendidikan (SNP)

  1.Standar Isi

  2.Standar Proses

  3.Standar Penilaian

  4.Standar Sarana dan Prasarana

  5.Standar Pendidikan Tenaga

  6.Standar Kompetisi Lulus

  7.Standar Penjelasan

  8.Standar Pembiayaan

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sistem Pendidikan Nasional dan Sistem Pendidikan di Daarut Tauhiid

 
Sistem Pendidikan Nasional dan
Sistem Pendidikan di Daarut Tauhiid

Nov 15th, 2021



Sesuai judulnya, apa sih yang dinamakan Sistem Pendidikan Nasional? Dan bagaimana Sistem Pendidikan yang ada di Daarut Tauhiid? Maka, pada pembahasan kali ini saya akan menguraikannya mulai dari Sistem Pendidikan, Sistem Pendidikan Nasional dan apa yang ada di dalamnya, dan yang pasti Sistem Pendidikan di Daarut Tauhiid beserta apa yang ada di dalamnya. Oke, langsung saja ke pembahasan yang pertama, Sistem Pendidikan.

Sistem Pendidikan

Secara bahasa, Sistem berasal dari bahasa latin (Systema) dan bahasa yunani (Sustema). Sedangkan Pendidikan semula berasal dari bahasa yunani (paedagogie) yang berarti bimbingan yang diberikan kepada anak dan kemudian diterjemahkan ke bahasa inggris (Education) yang berarti pengembangan atau bimbingan.

Menurut Wikipedia, Sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri atas komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran infomasi, materi, atau energi untuk mencapai suatu tujuan. Sedangkan menurut KBBI, Pendidikan ialah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan.

Jadi intinya, Sistem Pendidikan adalah usaha dan komponen-komponen yang telah direncanakan untuk mewujudkan proses dan suasana pembelajaran supaya peserta didik bisa aktif mengembangkan dirinya.

Lantas, bagaimana Sistem Pendidikan di Indonesia (Nasional)? Lanjut ke pembahasan berikutnya, yakni Sistem Pendidikan Nasional.

Sistem Pendidikan Nasional

Menurut UU Sistem Pendidikan Nasional nomor 20 tahun 2003, Sistem Pendidikan Nasional adalah keseluruhan komponen pendidikan yang saling terkait secara terpadu untuk mencapai tujuan pendidikan nasional.

Komponen-komponen tersebut seperti yang terdapat dalam UU SPN no. 20 tahun 2003 antara lain seperti peserta didik, tenaga kependidikan, pendidik, satuan pendidikan, kurikulum, dewan pendidikan, dan sebagainya.

Tujuan dari Pendidikan Nasional adalah agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.

Nah sekarang, bagaimana sih Sistem Pendidikan yang ada di Daarut Tauhiid? Langsung saja ke pembahasan terakhir, Sistem Pendidikan di Daarut Tauhiid.

Sistem Pendidikan di Daarut Tauhiid

Daarut Tauhiid (DT) sebagai lembaga dakwah menegaskan karakteristiknya yang menjadikan Tauhid sebagai landasan, pokok, dan cita-cita perjuangan. Daarut Tauhiid berusaha mewujudkan pengelolaan organisasi modern dan berbadan hukum sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Selain itu, Daarut Tauhiid juga menjalankan peran besarnya dalam bidang dakwah, pendidikan, dan sosial kemasyarakatan.

Dalam bentuk realisasi peran dakwah Daarut Tahiid di bidang pendidikan, DT membuat Unit Daarut Tarbiyah, salah satu unit dari Direktorat Pesantren DT Bandung yang menyelenggarakan program pendidikan, pengasuhan sumber daya mukmin (santri) secara bertahap. Pendekatan yang dilakukan ialah manajemen qalbu, dirasah islamiyah, serta penguatan tauhid.

Tujuan Pendidikan Daarut Tauhiid ada 5, yaitu :

1. Salimul Aqidah (Aqidah yang bersih)

2. Shohihul Ibadah (Ibadah yang benar)

3. Matinul Khuluq  (Akhlak yang kokoh)

4. Tahfizhul Qur’an (Menjaga Al-Qur’an)

5. Quwwatu aqli (Akal yang Kuat)

             Selain itu, ada Kesamaptaan Jasmani yang dikhususkan untuk Adzkia Islamic School yang merupakan salah satu cabang pendidikan Daarut Tauhiid yang dikhusukan untuk para santri penerima beasiswa.

Dalam mendidik santrinya, DT yang dipimpin oleh Kyai H. Abdullah Gymnastiar memiliki rumus-rumus yang harus dijadikan landasan santrinya dalam berkehidupan yang disebut Rumus MQ, salah satunya yaitu Rumus Perubahan seperti berikut :

·         Rumus Perubahan

         1. Teladan

         2. Diklatna : + Pendidikan à Tahu

                               + Pelatihan à Bisa

             + Pembinaan à Istiqomah

        3. Lingkungan Kondusif

        4. Kekuatan Ruhiyah

             Masih banyak Rumus MQ lainnya, diantaranya yang populer di kalangan santri Daarut Tauhiid seperti BRTT, Karakter Baku, Dudzolkakosi, Patuh, Bebas Komibah, BMT Tensofales, dan lain-lain.

Rumus-rumus MQ ini menciptakan cirikhas bagi semua cabang pendidikan Daarut Tauhiid. Karenanya, Lingkungan Pesantren, Perilaku Santri, dan semua yang ada di Daarut Tauhiid menjadi Disiplin sesuai Rumus-rumus tersebut.

Baiklah, cukup sampai disini pembahasan saya. Terima kasih sudah menyempatkan waktu untuk membaca tulisan ini. Maaf apabila ada kesalahan baik dari penulisan ataupun isi artikel ini. Semoga Artikel ini bermanfaat.

__________________________________________________________________________

Penulis : Rizky Azmi Maulana
Kelas    : X Mipa

Terima kasih buat semua orang yang udah ngebantu saya bikin artikel ini, baik temen-temen saya di SMA Adzkia Islamic School, khususnya Ustadzah Meliyani selaku pengampu Kader Pendidik. Semoga artikel ini bisa bermanfaat, sayonara.

Sistem Pendidikan Nasional dan Daarut Tauhiid

 

SISTEM PENDIDIKAN       

Nasianal dan Daarut Tauhiid

 Oleh:A'tiny Mahabbataka Alhuda

 >Definisi Sistem

                Pengertian sistem menurut Arifin Rahman adalah Webster New Collegiate Dictionary bahwa terdapat kata “syn” dan “Histanai” yang berasal dari Bahasa Yunani berarti menempatkan bersama.bahwa pengertian system adalah suatu kumpulan pendapat [collection of oponions],prinsip  [principles] dan lain-lain yan membentuk suatu kesatuan yang berhubungan satu sama lain, atau sekumpulan unsur-unsur yang berada dalam keadan yang berinteraksi .         

>Pendidikan

                Menurut bapak Pendidikan nasional Indonesia adalah Pendidikan umumnya berarti daya upaya untuk memajukan budi pekerti [karakter,kekuataan bathin],pikiran  [intellect] dan jasmani anak-anak selaras dengan alam masyarakat.

                Definisi Pendidikan adalah proses yang terus menerus [abadi] dari penyesualan yang lebih tinggi bagi makhuk manusia yang telah berkembang secara fisik dan mental,yang bebas dan sadar kepada tuhan,seperti termanifestasi dalam alam sekitar intektual,emosianal dan kemanusian dari manusia.

> Sistem Pendidikan Nasianal

                Merupakan upaya terencana dalam mewujudkan proses dan suasana pembelajaran supaya pelajaran aktif dalam mengembangkan potensi dirinya, dengan sistem Pendidikan diharapkan peserta didik memiliki kecerdasan,akhlak,pengendalian diri,maupun keterampilan yang berguna bagi diri sendiri,masyarakat maupun negara.

.Jadi kesimpulanya  bahwa Sistem Pendidikan adalah himpunan gagasan atau prinsip-prinsip Pendidikan yang saling bertautan dan bergabung sehingga menjadi satu keliruan.

< Bagaimana sistem Pendidikan di Indonesia?

                Pendidikan diindonesia dijalankan dengan Pancasila sebagai landasan ideologi dasar,hal tersebut karena Pendidikan memengaruhi mutu dari suatu bangsa,.Pancasila memiliki kekuatan hukum bagi seluruh rakyat dan pemerintah Indonesia serta sifat meningkat

                Kemudian instansi pemerintah yang berperan menjadi penanggung jawab Pendidikan nasianakl ialah kemenrtian  Pendidikan dan kebudayaan[kemendikbud].Ententitas ini bertugas menyenggarakan edukasi anak usia dini dasar,menengah dan masyarakat sekaligus mengelola kebudayaan.

                Pemerintah memiliki program-program prioritas yang bertujuan untuk meningkatkan mutu Pendidikan diindonesia,beberapa program tersebut meliputi sebagai berikut

<Pendidikan budaya dan Bahasa

< Penggiatan Kembali jejang vokasi

< Kampus merdeka atau program Pendidikan tinggi

<Peningkatan mutu kurikulum Pendidikan

< Digitalisasi sekolah

< Peningkatan pendanaan Pendidikan

<Peningkatan kualitas tenaga pengajar

                Sebelum Indonesia menganut sistem-sistem wajib belajar 9 tahun yang terdiri atas 6 tahun jenjang dasar,dan  3 tahun jenjang menengah.Namun,sistem inin meningkat menjadi 12 tahun yang bermakna 6 tahun sekolah dasar,3 tahun sekolah menengah pertama,dan 3 tahun sekolah menengah atas.

                Sistem Pendidikan nasional dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan dan Pendidikan secara akademis,budi pekerti dan keterampilan

 

                >Sistem Pendidikan Daarut Tauhiid



>Tujuan Pendidikan Lembaga

                Ciri khusus Lembaga

      .Memberikan rambu-rambu tentang arah isi dan jenis untuk Pendidikan

      .Memberikan pembatasan tentang karakteristik siswa yang diterima

>Tujuan Lembaga dipengaruhi

      .Tujuan Pendidikan nasional

        .Ciri khas Lembaga

        .Tingkat perkembangan anak didik yang diterima

>Tujuan kurikuler

            .merupakan pejabaran tujuan institunasional yang harus dicapai oleh setiap bidang studi pada Lembaga Pendidikan tertentu

            .Setiap bidang studi memiliki tujuan sendiri-sendiri dan dirumuskan dalam kurikulum

   .Contoh rumusan tujuan kurikulum

Siswa memiliki kemampuan berbahasa indonesia dengan yang baik dan benar serta dapat menghayati Bahasa dan sastra Indonesia sesuai dengan situtasi dan tujuan

>Tujuan Instruksional

      .Tujuan yang paling rendah tingkatnya.standar nasional Pendidikan [SNP],tujuan setiap pokok bahasan pada bidang studi tertentu

     .Rumusan pernyataan mengenai kemampuan atau tingkah laku yang diharapkan dimiliki siswa

     .ada dua macam tujuan Instruksional yaitu tujuan instruksional umum(TIU) dan tujuan instruksional khusus(TIK).

>Perumusan  tujuan instruksional khusus

Guru harus mempelajari kurikulum.

>Fungsi Pendidikan

            Mengembangkan kemampuan dan membentuk watak dan peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar:

     .Menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada tuhan yang maha esa

     .Berakhlak mulia sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri

     .Menjadi warga negara yang demokratif an bertanggung jawab.

SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL DAN DAARUT TAUHIID

 





SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL DAN DAARUT TAUHIID

Oleh: Vera Nurul Fadjrizah

 

SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL

  1. Pengertian Sistem

Sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri atas komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan. Karakteristik sistem terdiri atas komponen-komponen antara lain; batas sistem, penghubung, masukan, pengolahan, keluaran dan sasaran atau tujuan.

Menurut Sutabri (2012:3) bahwa “Sistem adalah suatu kumpulan atau himpunan dari suatu unsur, komponen, atau variable yang terorganisasi, saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain dan terpadu.


  1. Pengertian Pendidikan

Pendidikan adalah usaha dasar terencana untuk memaksudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya, untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat.


  1. Pengertian Sistem Pendidikan

Sistem pendidikan adalah totalitas interaksi diri seperangkat unsur-unsur pendidikan yang bekerjasama secara terpadu, dan saling melengkapi satu sama lain menuju tercapainya tujuan pendidikan yang telah menjadi cita-cita bersama pelakunya.


  1. Sistem Pendidikan di Indonesia

Sistem pendidikan di Indonesia yang berdasarkan pada sistem pendidikan nasional, terdapat kesenjangan antara cita-cita dan kenyataan. Hal ini terlihat dari faktor seperti kelemahan pada sektor manajemen, dukungan pemerintah dan masyarakat masih rendah, dan sebagainya. Akibatnya harapan akan sistem pendidikan yang baik masih jauh dari kata sukses.

Sistem penddikan di Indonesia dikelola secara sentralistik, berlaku diseluruh tanah air. Segalanya diatur oleh pemerintah. Peran pemerintah; sebagai pihak yang mengendalikan dan mengelola sistem pendidikan secara nasional. Peran masyarakat; dimanifestasikan dalam penyelenggara sekolah, keluarga dan unit-unit pendidikan non formal lainnya. 

Materi ajar terkesan fragmentaris atau terpecah-pecah, kurang berkelanjutan dan kurang konsisten. Tidak sedikit guru yang masih berpegang pada paradigma lama bahwa ilmu diperoleh dengan jalan diberikan atau diajarkan oleh orang lebih pandai atau guru kepada murid. Padahal hal tersebut tidak sepenuhnya benar.

 

 

SISTEM PENDIDIKAN DAARUT TAUHIID

 

Daarut Tauhiid merupakan lembaga dakwah tauhid untuk menghasilkan genersi ahli dzikir, ahli fikir, ahli ikhtiar yang menjadi rahmat bagi sekalian alam melalui pendidikan formal, nonformal dan informal.

1.     Sistem Pendidikan Nasional Daarut Tauhiid

·        Ahli dzikir

·        Ahli fikir

·        Ahli ikhtiar

2.     Pilar Pendidikan Daarut Tauhiid

·         Ma’rifatullah, sebagai contoh 5 AT, yaitu; Tekad yang kuat, Perbanyak taubat, Jauhi maksiat, Tingkatkan taat, Tebar manfaat

·         Leadership, sebagai contoh PATUH, yaitu; Pahami aturan, prosedir dan resiko sebelum berbuat, Adakan perencanaan dan persiapan yang matang, Tidak berbuat sebelum cek dan recek, Untuk aman dan sukses selalu sesuai aturan dan prosedur, Hilangkan kebiasaan pelanggaran sekecil apapun.

·         Enterpreneurship, sebagai contoh 5MU, yaitu; Mutu, Murah, Mutahir, Mudah, Multimanfaat.

·         Lingkungan, sebagai contoh BEBAS KOMIBA, yaitu; Berantakan bereskan, Basah keringkan, Kotor bersihkan, Miring luruskan, Basah keringkan.

3.     Goals Pendidikan Daarut Tauhiid

·         Salimul aqidah

·         Shahihul ibadah

·          Matinul Khuluq

·         Tahfidzul Qur’an

·         Quatul Aqli

·         Kesmaptaan Jasmani (khusus sekolah kader)